Setiap
orang memiliki tanggung jawab yang ia pegang baik itu dalam perbuatan baik atau
buruk, dalam mengerjakan sebuah tugas dan pekerjaan, ataupun menerima amanat
dari seseorang. Maka ia harus bertanggung jawab besar atas itu. Yang mana tak
terlepas dari arti tanggung jawab itu sendiri adalah “keadaan wajib menanggung segala sesuatunya(bila terjadi sesuatu, dapat
dipersalahkan, diperkarakan ataupun dituntut”.
Tanggung jawab
terhadap diri sendiri, terhadap keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara maupun
terhadap tuhan merupakan jenis dari macam – macam tanggung jawab. Contohnya
tanggung jawab terhadap bangsa dan Negara, dimana dinegara ini pasti ada yang
namanya hukum dan aturan – aturan yang berlaku seperti aturan saat berada di
Traffic Light dan lampu berwarna merah kita malah menerobos dan menghiraukan
aturan itu, maka hendaknya kita menerima tanggung jawab atas perbuatan dan
kesalah itu. Sesuai dengan Undang Undang No. 22/2009 tentang Lalu Lintas dan
Angkutan Jalan, dan dikenai pasal 287 ayat 2 yang berbunyi “Setiap orang yang mengemudikan kendaraan
bermotor di jalan yang melanggar aturan perintah atau larangan yang dinyatakan
dengan alat pemberi isyarat lalu lintas sebagaimana dimaksud dalam pasal 106
ayat 4 huruf c dipidana kurungan paling lama dua bulan atau denda paling banyak
Rp. 500 ribu”. Maka berhati pada setiap perbuatan yang dijalankan, bila
tidak mau menerima tanggung jawabnya yang lebih.
Perwujudan
dari rasa tanggung jawab yang tinggi bisa disebut sebagai pengabdian dan
pengorbanan. Yang mana pengabdian berarti mengabdi kepada seseorang sebagai
rasa kesetian, cinta, kasih sayang, rasa hormat ataupun satu ikatan yang
dilakukan dengan ikhlas. Sedangkan pengorbanan adalah suatu pemberian yang
didasarkan atas kesadaran moral yang tulus dan rela menderita atau kesusahan
terhadap sesuatu demi rasa cinta dan hormat nya yang ikhlas. Macam – macam dari
pengabdian itu seperti mengabdi kepada keluarga dengan cara bekerja secara
keras setiap hari demi mencukupi kebutuhan. Pengabdian terhadap agama dan
Tuhan, seperti penyerahan diri sepenuhnya kepada Tuhan YME seperti bagi umat
Islam mengerjakan Sholat 5 waktu, sholat sunnah, berpuasa dan berzakat. Pengabdian
kepada Negara dan bangsa, seperti anak – anak bangsa yang bekerja sebagai
perangkat keamanan Negara hingga rela berkorban sampai nyawa melayang demi
mempertahankan tempat tinggal, bangsa dan Negara ia tinggal tidak direbut dan
dihancurkan oleh Negara lain.